Uang adalah alat pembayaran
/ alat untuk menukar barang dan jasa. Siapa yang tidak kenal uang?
Dari anak kecil sampai orang tua kenal yang namanya uang.
Dan barometer kesuksesan seseorangpun diukur dari banyak atau sedikitnya uang yang dimiliki. Memang begitulah kenyataannya apapun dinilai dengan uang. Kemudian apakah manusia bisa hidup tanpa uang? Memang sulit hidup tanpa uang di jaman modern sekarang ini. Tapi banyak contoh orang yang bahagia “ tanpa uang”. Kemudian bagaimana cara hidup bahagia tanpa uang. Mari kita urai satu persatu;
Dari anak kecil sampai orang tua kenal yang namanya uang.
Dan barometer kesuksesan seseorangpun diukur dari banyak atau sedikitnya uang yang dimiliki. Memang begitulah kenyataannya apapun dinilai dengan uang. Kemudian apakah manusia bisa hidup tanpa uang? Memang sulit hidup tanpa uang di jaman modern sekarang ini. Tapi banyak contoh orang yang bahagia “ tanpa uang”. Kemudian bagaimana cara hidup bahagia tanpa uang. Mari kita urai satu persatu;
Tidak
sedikit orang yang berfikir bahwa hidup ini kejam, hidup ini sangat keras ,
Tuhan tidak adil terhadap kita. Helauuuuw! Sudah tidak ada waktu bagi orang
luar biasa seperti Anda untuk berfikir demikian. Orang luar biasa tidak akan
berfikir sekerdil itu. Oleh karena itu mari kita ubah mindset kita bahwa hidup
ini tak sekejam yang orang – orang katakan. Hidup ini menyenangkan, hidup ini
mengasyikan bagi orang – orang yang berfikir dan berperasaan positif. Memang
uang bukan segalanya tapi segala sesuatu membutuhkan uang. Tapi ternyata banyak
orang yang bisa bahagia walaupun “ tanpa uang “. Dan tidak sedikit orang yang
banyak uang justru hidupnya menderita dan sengsara. Jadi uang tidak selamanya menjadi tolak ukur
kebahagiaan seseorang.
2. Jangan Batasi
Kebahagiaan Anda
Ingatkah Anda saat kecil dulu dibelikan mainan yang tak seberapa harganya. Betapa senangnya hati kita bermain dengan teman – teman walaupun bermain dengan mainan sepele dan murah harganya. Tapi apa yang Anda rasakan sekarang jika Anda diberi uang Rp. 20.000,-? Pasti Anda tidak akan sebahagia waktu Anda diberi mainan dulu. Apakah Anda tahu penyebabnya? Penyebabnya adalah pikiran dan perasaan Anda tercemar oleh “virus negatif “. Dan penyebab utamanya adalah Anda mengekang / membatasi kebahagiaan Anda. Cara menghilangkan batasan tersebut dalam diri Anda adalah dengan meniru pola pikir anak kecil. Yang tidak mempunyai rasa takut dan putus asa. Selalu bahagia walaupun “ tanpa uang “.
Kita sering berangan - angan seandainya
aku punya itu, seandainya itu menjadi milikku maka aku akan bahagia. Kita
sering memikirkan yang bukan milik kita. Memang tidak salah kita memikirkannya,
tapi sebaiknya kita bahagia tanpa syarat apapun. Dengan begitu walaupun kita
tidak punya ini dan itu kita akan tetap bahagia. Itulah bahagia yang
sesungguhnya yang tidak membutuhkan syarat apapun.
Tak sedikit orang yang mempunyai nasib
kurang beruntung. Mereka tak seperti Anda yang bisa makan enak 3 kali sehari,
punya ponsel canggih. Jangankan punya ponsel canggih, makan saja sangat susah.
Mereka harus banting tulang untuk mendapatkan sesuap nasi. Kemudian bagaimana
caranya bersyukur? Untuk menumbuhkan rasa syukur kita, dalam urusan dunia kita
harus melihat “ke bawah”. Yaitu orang yang keadaan ekonominya di bawah kita.
Sedangkan untuk urusan akhirat kita harus melihat “ ke atas”. Yaitu orang yang
ibadahnya lebih baik dari kita. Tapi Anda jangan salah menafsirkannya. Penulis
tidak bermaksud membuat Anda bermalas – malasan mengejar impian Anda. Penulis
hanya mengingatkan agar kita selalu
bersyukur. Karena syukur adalah kunci bahagia.
Ayo tunggu apa lagi? Yang perlu Anda
lakukan sekarang adalah letakan ponsel Anda, tengok kanan kiri tersenyumlah
kemudian tertawalah ( tapi lihat situasi, nanti dikira OGB alias orang gila
baru ). Tapi jangan lupa kunjungi blog ini lagi yah?.
Kesimpulannya adalah bahagia itu pilihan
untuk Anda. Kebahagiaan sejati adalah kebahagiaan tanpa syarat. Kebahagiaan
tergantung dari pola pikir Anda. Berbahagialah
walaupun Anda sekarang sedang tidak punya uang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar